Delegasi Polri menghadiri ASEAN SOMTC Working Group on Arms Smuggling (WG on AS) ke-7 di Sihanoukville, Kamboja.

  • Thumbnail
  • Article Image
  • Article Image
  • Article Image

Pada tanggal 8 April 2025, delegasi Polri yang dipimpin oleh Irjen Pol Dr. Krishna Murti, S.I.K., M.Si. didampingi oleh Brigjen Pol Dodied Prasetyo Aji, S.I.K., M.H. menghadiri pelaksanaan ASEAN SOMTC Working Group on Arms Smuggling (WG on AS) ke-7 di Sihanoukville, Kamboja. Pertemuan ini ditunjukkan untuk membahas langkah strategis dan kerja sama dalam menanggulangi penyelundupan senjata di kawasan Asia Tenggara. Selanjutnya, pertemuan ini juga dihadiri oleh Negara Anggota ASEAN, ASEAN Sekretariat, Organisasi Internasional (UNRCPD dan NISEA), dan Timor Leste sebagai observer.

Kawasan Asia Tenggara memiliki tantangan tersendiri dalam melakukan penegakan hukum terhadap penyelundupan senjata dikarenakan beberapa hal seperti kondisi geografis perbatasan darat dan maritim yang berbeda antar Negara Anggota ASEAN dapat digunakan sebagai jalur utama dalam penyelundupan senjata lintas negara di kawasan dan adanya kesenjangan kemampuan aparat penegak hukum dalam menanggulangi penyelundupan senjata di kawasan;

Secara umum, seluruh Negara Anggota ASEAN akan berkomitmen untuk mengimplementasikan ASEAN Declaration on Combating Arms Smuggling yang telah ditandatangani pada saat AMMTC ke-17 di Labuan Bajo pada tahun 2023 dan menyusun draft Arms Smuggling Component of the Work Programme 2026-2028 guna menguatkan kerja sama ke depan. Selain itu, Negara Anggota ASEAN juga mendorong organisasi internasional dan mitra dialog ASEAN dalam meningkatkan kemampuan aparat penegak hukum melalui pelatihan penanggulangan kejahatan penyelundupan senjata api lintas negara

Secara spesifik, SOMTC-Indonesia menyampaikan rekomendasi guna meningkatkan kerja sama antar negara di kawasan seperti, mempercepat pertukaran informasi antar aparat penegak hukum, harmonisasi regulasi senjata, memperketat pengawasan penjualan dan distribusi senjata api, serta penguatan pengawasan di wilayah perbatasan dengan memberdayakan secara optimal BTNCLO yang sudah diterapkan di 13 Polda perbatasan dan melibatkan stake holder di perbatasan guna memberantas penyelundupan senjata secara terpadu dengan sistem pelaporan terpusat.

Hasil pertemuan ASEAN SOMTC WG on Arms Smuggling akan di laporkan pada pertemuan SOMTC ke 25 pada tanggal 23-27 Juni 2025 di Putra Jaya, Malaysia yang akan dihadiri oleh Bapak Kabareskrim Polri selaku SOMTC leader Indonesia dan Diadopsi pada pertemuan AMMTC ke 19 pada tanggal 8 s.d 12 September 2025 di Malaka, Malaysia yang Akan dihadiri oleh Bapak Kapolri selaku AMMTC leader Indonesia

Notices

Lihat Red Notices

Lihat dan cari Red Notices publik untuk orang yang dicari

triangle with all three sides equal

Lihat Yellow Notices

Lihat dan cari Yellow Notices publik untuk orang yang hilang

triangle with all three sides equal